Minggu, 12 Juni 2011

Enam Petak Ruko Terbakar, Jalan Sudirman Digenangi Ribuan Warga

DUMAI - Sebanyak enam rumah toko (ruko) di jalan Jendral Sudirman ,Kelurahan Teluk Binjai Kecamatan Dumai Timur, Ahad (12/6) siang sekitar pukul 11.00 musnah terbakar. Api yang di duga dan di sebut –sebut berasal dari kabel listrik yang berada di tingkat dua dari salah satu Ruko yang di miliki oleh Levi Olivia (32), yang di duga menjadi pemicu hangusnya keenam petak ruko tersebut.

Namun awal mulanya api dari tingkat dua tersebut di ketahui oleh beberapa warga yang lewat di depan pemukiman ruko, warga yang lewat melihat kumpalan asap hitam yang membumbung tinggi dari salah satu ruko milik Levi Olivia, atau yang biasa di sebut orang dengan kedai Sate Selamat.setelah melihat kumpalan asap tersebut lalu warga memberitahukan kepada pemilik Ruko bahwa ditingkat dua telah terjadi kebakaran.

Mengetahui hal tersebut pemilik ke sepuluh ruko yang saling berdampingan itu langsung panik dan masing masing mereka berusaha menyelamatkan barang dagangan dan peralatan usaha yang mereka miliki dari dalam ruko. Dengan di bantu oleh warga sekitar, yang berada di lokasi tersebut.

Kepanikan mereka mengakibatkan ruas jalan menjadi macet dan arus lalu lintas sempat mati total akibat seluruh peralatan usaha serta perabotan ruko di tumpukkan di tengah badan jalan Jendral Sudirman tersebut, tanpa memperdulikan bahaya mereka mulai memecahkan dan mamatahkan perabotan yang menjadi penghalang mereka untuk menyelamatkan barang-barang mereka dari kobaran api.

Levi Olivia (32) salah seorang pemilik ruko kepada wartawan di lokasi kebakaran menuturkan,” saya sangat terkejut ketika mendadak warga yang lewat tiba-tiba saja berhenti dan meneriakkan bahwa ada api di tingkat dua, kami pun panik setelah mengetahui itu yang kami pikirkan bagaimana bisa mengeluarkan seluruh peralatan usaha dan barang dagangan dari dalam ruko itu saja,” tutur Levi sedih sambil menangis terisak-isak di tengah-tengah keramaian.

Menurut warga pemadam kebakaran sempat terlambat 30 menit sehingga api menjajah satu persatu ruko yang saling berdampingan tersebut, akibatnya dari sepuluh ruko yang berdampingan enam di antaranya hangus di lalap si jago merah dalam kurun waktu dua jam.

Pemadam yang datang terdiri dari dua Unit mobil pemadam milik Pemko, satu Unit Pemadam milik Pertamina, Satu Unit Pemadam milik PT Chevron,di tambah empat Unit Mobil Air Minum Isi Ulang masing masing Dua Unit dari Air Bening, satu Unit Milik Pemko dan satu Unit milik TK Air Bersih. Serta dari sekian pemadam dua jam lamanya si jago merah baru bisa di padamkan.

H Amril Kepala Sat Pol PP kepada media ini di tengah kerumunan masyarakat menuturkan,” lambatnya proses pemadaman di akibat kan ramainya warga yang datang untuk menonton proses pemadaman sehingga agak mempersulitkan petugas dalam melangsungkan proses pemadaman,selain itu juga akibat material bangunan ruko sebagian berasal dari bahan yang mudah terbakar sehingga mengakibatkan api sangat cepat menyambar ke ruko sebelah”katanya.

Dari kesepuluh ruko enam ruko yang hangus tersebut di ketahui, Ruko Sate Selamat dua pintu milik Levi Olivia (32), Toko Sepeda satu pintu Aktifa Jaya milik Indra (29) ,Bengkel satu pintu Champion Motor milik Jefriadi (53), Toko Penjahit satu pintu Liko Jaya milik Zamris (60), toko penjahit satu pintu Mata Indah milik Syahrial (55).

Menurut Indra(29) , kebakaran itu bermula saat pemilik ruko masih sibuk menjalankan aktifitas karena pukul 10.00 dan 11.00 itu masih baru untuk menjalankan aktifitas, namun tanpa di duga beberapa warga berteriak akan kepulan asap yang berada di salah satu ruko tepatnya di tingkat dua milik Sate Selamat.”tuturnya.

Selain warga sekitar proses pemadaman juga di saksikan langsung oleh walikota Dumai H Khirul Anwar, yang berdampingan dengan wakil Ketua DPRD kota Dumai H Zainal Abidin, dan Camat Dumai Timur Syahrinaldi serta dibantu oleh Koramil 02 sebanyak 7 orang personil, dan Kodim 0303 sebanyak sekitar 5 orang personil dan di aman kan oleh Pihak kepilisian Polresta Dumai ,Polsek Dumai Timur serta Satuan Polisi Pamong Praja.

Walikota Dumai H Khirul Anwar Dilokasi Kebakaran mengatakan,” saya pertamanya mendapat telpon dari rekan, saat itu saya lagi sibuk mempersiapkan untuk rapat senin besok namun ketika begitu mendapat kabar, saya langsung terjun ke lapangan untuk melihat musibah yang menimba serta ingin mengetahui langsung, penyebab terjadinya kebakaran itu,”katanya.

Menurut walikota dalam hal ini sangat di harapkan kepada masyarakat agar selalu waspada apa lagi saat ini termasuk musin panas dan kebakaran sangat rentan terjadi kapan saja.

Sementara itu Kapolres AKBP Rudi Abdi Kasenda melalui Kasat reskrim AKP Defi firmansyah yang berada di lokasi menuturkan,” hingga saat ini kita belum bisa menyelidiki baik saksi maupun tempat kejadian lantaran korban masih sibuk menyelamatkan barang –barang mereka dan untuk mengetahui asal mula api akan mendatangkan tim Labfor dari Medan Guna Menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.”katanya.

Selain itu kata Kasat, untuk kerugian juga belum bisa di taksir dan untuk mengetahui nya kita akan memanggil korban satu persatu untuk mengetahui jumlah kerugian mereka dan barulah akan dapatkan nominal kerugian.

Pantauan di lapanganb, terlihat lokasi di penuhi oleh serpihan kaca yang pecah dan genangan air serta banyaknya kendaraan roda dua yang memenuhi lokasi sehingga mengakibatkan proses pemadaman sedikit terganggu, selain itu terdengar suara tangisan dari si pemilik ruko yang merasa sangat sedih akibat tempat usaha mereka telah berubah menjadi abu dalam kurun waktu dua jam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar