Kamis, 18 Agustus 2011

Waspada Infalan & Baby Sister Musiman

>> Jelang Lebaran Gunakan Jasa Penyalur
DUMAI (VOKAL) -
Musim mudik segera tiba dan tentunya menjadi musim tersulit bagi warga Kota kususnya kaum ibu-ibu yang terpaksa harus mengerjakan pekerjaan rumahnya sendiri karena ditinggal para pembantu mudik jelang lebaran. Kini para pembantu musiman pun banyak dicari.

"Untuk pengguna jasa Pembantu Musiman seperti jelang lebaran ini hendaknya lebih meningkatkan ke hati-hatian dalam memilih pembantu karna tidak menutup kemungkinan mereka adalah gerombolan penipu yang sengaja melakukan kejahatan dengan modus berpura-pura sebagai pembantu rumahtangga."kata Kapolres Dumai AKBP Rudi ABdi Kasenda ketika di konfirmasi Vokal melalui Kasubag Humas Polres Dumai AKP Suwardji AK jumat (19/8).

Dijelaskan Suwardji, Seperti yang terdapat di tahun-tahun sebelumnya puluha para pembantu musiman (invala) berpacu untuk menjadi sebagai penyalur jasa tenaga kerja musiman tersebut, khususnya sebagai prmbantu ibu rumahtangga.

"Kebanyakan Mereka datang dari berbagai penjuru daerah. Tapi, kebanyakan dari mereka berasal dari luar kota Dumai. Mereka sengaja datang ke Kota Dumai untuk sekadar mencari pekerjaan sebagai pembantu atau pengasuh anak musiman."katanya.

ditambahkan Suwardji, Nah, bagi Anda yang sebentar lagi ditinggal mudik para pembantu, atau yang sudah ditinggal mudik para pembantunya, tidak ada salahnya menggunakan jasa para invala, tetapi tetap jaga kewaspadaan dan berhati-hati dalam memilih seorang pembantu yang akan memakai jasa mereka lebaran kali ini.

"Hendaknya dalam memilih dan merekrut pembantu musiman lebih afdol mempergunakan jasa para penyalur pembantu yang jelas akan kuwalitas dan pengalaman dari setiap pembantu tersebut."tutur Suardji.

selain pembantu kata Suwardji, di kota seperti ini bakalan marak juga pengasuh anak atau lebih tepatnya disebut dengan Baby Sister dan para ibu rumah tangga juga harus waspada dan berhati-hati dalam memperkerjakan seorang baby sister yang nantinya akan menjaga anak-anak dirumah.

Menjelang Lebaran, biasanya juga banyak baby sitter yang pulang kampung. Tak ayal, pembantu penganti atau infalan banyak didatangkan penyalur dari berbagai daerah ke wilayah Kota dan sekitarnya.

"Untuk menjamin keamanan hendaknya untuk pengrekrutan tenaga kerja khususnya baby sister juga menggunakan jasa penyalur untuk pembantu dan penyalur bagi penjual jasa sebagai baby sister yang lebih terjamin akan pengalaman dalam pekerjaannya."Himbau Suwardji AK.(egy)

Perhatikan Keamanan Rumah Ketika Mudik

>> Tingkatkan Kewaspadaan Selama Berpergian
DUMAI (VOKAL) -
Jelang Lebaran, pencurian semakin marak. Padahal kepolisian sudah mengantisipasi dengan meningkatkan kesiagaannya di sejumlah tempat rawan. Namun, dorongan ekonomi yang cukup besar membuat pelaku nekat untuk melakukan apa saja, termasuk membongkar rumah warga ketika ditinggal mudik oleh pemilik rumah.

"demi menjalankan aksinya dan mendapatkan apa yang mereka inginkan, Mereka tidak segan-segan untuk memanfaatkan sejumlah peluang. Sepertinya para pemilik kendaraan mesti lebih waspada, kalau tidak mau menjadi korban pencurian, perampokan dan di sebalik itu juga agar tidak mengundang niat dari pelaku kejahatan."kata Kapolres Dumai AKBP Rudi Abdi Kasenda ketika di konfirmasi Vokal jumat(19/8) melalui Kasubag Humas Polres Dumai AKP Suwarji AK, yang di temui di ruangannya.

Oleh Karena itu kata Suwarji, bagi Anda yang ingin mudik ada baiknya tetap memperhatikan keamanan rumah dan lingkungan. Berikut beberapa tips yang mungkin bisa membantu Anda:

1. Persiapkan dari awal apa aja yang mau di bawa pulang atau mudik. Biar nanti tidak tergesa-gesa. Bawa saja barang yang sekiranya itu penting dan berguna.

2. Cabut kabel listrik! Ini biar enggak terjadi korslet dari peralatan elektronik kita seperti televisi, audio set, setrika dll

3. Kompor...Pastikan benar-benar mati dan cabut regulator dari tabung gasnya.

4. Nah ini yang paling penting!!! Yaitu jangan sampai kita lupa untuk memeriksa apa Rumah/kos kita udah dikunci belum pintunya??

5. Kalau sudah yakin sudah mengunci seluruh pintu rumah, jangan segan-segan menitip rumah kepada tetangga/saudara/keamanan komplek/orang yang kita percaya untuk menetap di rumah kita selama mudik.

6. Biar maling ketipu, taruh sandal-sandal di depan pintu rumah, seakan banyak orang di rumah.

7. Bilang sama agen majalah/koran jangan kirim selama mudik.

8. Nah yang tak kalah penting, titip barang berharga sama saudara atau orang dekat, seperti perhiasan dan surat-surat penting.

selain tips di atas Suwardji juga menghimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan sejak dini, terutama khususnya menjelang sahur dan pada waktu shalat tarawih di masjid.

"pada umumnya setiap mendekati jam sahur itu masih terdapat aktifitas masyarakat sehingga ketika kewaspadaan itu tidak di tingkatkan maka nantinya akan mengundang niat pelaku kejahatan untuk menjalankan aksinya."jelasnya.

selain itu himbauan juga ketika meninggalkan rumah saat pergi shalat tarawih, tingginya kebutuhan ekonomi jelang lebaran mengakibatkan orang akan nekat berbuat apa saja demi mendapatkan rezeki yang lebih apalagi menjelang hari lebaran yang hanya tinggal sepekan lagi.

"ketika meninggalkan rumah saat shalat tarawih juga hendaknya dititipkan ke tetangga atau di kunci dengan rapat-rapat serta kalau dapat berikan kunci duble agar menyulitkan para pelaku kejahatan untuk menjalankan aksinya."tutur Suwardji.

Selain hal tersebut Pinta Suwardji, perlujuga diperhatikan kendaraan yang kita gunakan saat di parkir hendaknya lebih meningkatkan pengamanan dengan memberikan kunci ganda agar para pelaku kejahatan tidak mudah untuk menjalankan aksinya.

sementara dari data kepolisian menjelang lebaran tahun ini belum terjadi peningkatan terhadap pelaku kejahatan namun terlepas dari pada itu kewaspadaan tetap selalu di galakkan agar tidak menjadi korban oleh pelaku kejahatan yang selalu menjadikan tergetnya khusus kaum wanita.(egy)

Polres Tambah Posko Pelayanan Mudik

>> 4 Titik Posko di Dumai

DUMAI (VOKAL) – Untuk mengantisipasi bahaya kejahatan saat mudik pihak Polisi Resort (Polres) Dumai menambah satu titik lokasi posko pelayanan pemudik dari yang sebelumnya sudah di tetapkan tiga titik untuk penertiban mudik dan untuk sebagai pos pelayanan pengaduan dan kesehatan bagi para pemudik.

Keempat titik yang telah ditentukan tersebut terletak di Terminal AKAP kota Dumai jalan Putri Tujuh, Pelabuhan Dumai, dan di dalam kota yakni Depan Ramayana kota Dumai dan di tambah satu titik di Kecamatan Medang Kampai tepatnya di depan gerbang mapolsek medangkampai.

“Kita akan fungsikan Pos Pelayanan tersebut nantinya H – 7 dan H + 7 di hari lebaran, guna menyambut dan membimbing para pemudik yang nantinya akan melakukan perjalanan jauh.”kata Kapolresta Dumai AKBP Rudi Abdi kasenda melalui Kasubag Humas Polres Dumai AKP Suwadji AK saat di konfirmasi Vokal di ruangannya selasa (16/8).

Pos tersebut rencananya akan di fungsikan juga sebagai beberapa kepentingan mudik seperti cek kesehatan, laporan tindak kriminal, dan pelayanan, yang bisa nantinya di nikmati oleh para pemudik baik yang datang maupun pemudik yang ingin meninggalkan kota Dumai.

”Kita juga menghimbau kepada para pemudik untuk selalu mewaspadai titik jalur mudik yang rawan akan bahaya dan tindak criminal yang kerap terjadi saat mudik menjelang ramadhan.”jelasnya.

Selain itu kata Suwarji, diharapkan kepada pemudik agar selalu waspada ketika perjalanan mudik lebaran dan ekstra hati-hati ketika meninggalkan rumah saat mudik dan di perjalanan.

“kita menghimbau kepada para pemudik untuk selalu waspada ketika melakukan perjalanan mudik lebaran, hendaknya di lihat perlengkapan dan kesiapan kendaraan apakah dalam keadaan layak pakai atau tidak, dan selalu waspada akan titik lebaran yang sangat berpotensi terhadap kecelakaan.”kata Suwardji.

selain waspada jelang Mudik Suwardji juga menghimbau agar warga masyarakat selalu mewanti-wanti akan tindak kriminal di saat menjelang sahur dan ketika rumah di tinggal pergi untuk shalat tarawih, karana di saat seperti itu melebarkan kesempatan para penjahat untuk melangsungkan aksinya.

“selain memerhatikan keperluan mudik para pemudik hendaknya juga jangan lupa memastikan rumah yang di tinggalkan dalam keadaan selamat dari potensi kebakaran dan dalam keadaan terkunci rapat, serta kalau perlu laporkan ke pengamanan setempat untuk selalu melihat dan memastikan rumah yang kita tinggal dalam keadaan selamat.(egy)

Tempat Hiburan Kangkangi Himbauan Walikota

>> Sejumlah Tempat Hiburan Membandel

DUMAI (VOKAL) –
"Dari hasil investigasi petugas dilapangan, masih ditemukan beberapa tempat hiburan malam yang masih buka meski Pemkot sudah memberikan himbauan kepada pelaku usaha tempat hiburan malam untuk menutup tempat usaha mereka selama ramadhan." kata Amril, Kepala Satuan Polisi pamong Praja kota Dumai, kepada Vokal rabu (17/8).

Sebelumnya, kepala daerah kota Dumai, H Khirul Anwar, menghimbau kepada pelaku usaha tempat hiburan malam untuk tidak membuka tempat usaha mereka di bulan ramadhan ini, karena dapat mengganggu aktifitas ummat islam dalam beribadah.

”kita himbau Semua tempat hiburan malam ditutup total seperti, klub malam, diskotik, live musik, karaoke, warem dan cafe, biliar, mandi uap, permainan ketangkasan eletronik atau manual. Selain itu juga, bar dan PSK baik di tempat umum maupun ditempat khusus, serta panti pijat.”kata walikota Dumai saat rapat koordinasi kepada intansi terkait saat jelang ramadhan kemarin.

Amril mengatakan, penyebab masih beroperasinya tempat hiburan malam dikarenakan Himbauann yang di berikan Pemkot dan sudah dikangkangi oleh pengusaha sejumlah tempat hiburan malam di wilayah kota Dumai saat ini.

"Saya setiap malamnya mengerahkan personil untuk melakukan pengawasan ke sejumlah tempat hiburan dan sebagian mereka berdalih bahwa tempat mereka hanya tempat hiburan untuk keluarga dan bukan tempat hiburan yang memfasilitasi kegiatan terlarang.”katanya..

Selain tempat hiburan malam, sejumlah rumah makan dan warung kopi pun tampak masih tetap beroperasi. Bahkan, himbauan untuk membuka pintunya lebar-lebar juga tidak di indahkan oleh pelaku usaha tersebut.

"Tidak hanya tempat hiburan malam, tetapi rumah makan dan warung kopi pun tetap beroperasi bahkan tidak mengikuti aturannya, masih banyak yang membandel" jelasnya.

Mengatasi hal tersebut, Satpol PP Kota Dumai akan terus melakukan himbauan terhadap mereka dan setiap harinya anggota Satpol PP di kerahkan ke sejumlah lokasi untuk melakukan himbauan dan pemeriksaan.(egy)

Wako dan Aparat Keamanan Ziarah Makam Pahlawan

>> Renungan Suci Memperingati Jasa Pahlawan

DUMAI (VOKAL) - Komandan Satuan Radar 232 TNI AU Dumai Mayor Lek Emiel Syarif memimpin upacara malam Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan,Damai Sentosa selasa (16/8) malam. Acara berlangsung khidmat.

Pantauan Vokal gelaran dilangsungkan dalam suasana penuh khidmat dalam temaram cahaya di sekitar kawasan TMP Damai Sentosa. Acara berlangsung tepat pukul 00.00 WIB, Rabu (17/8). Hanya nyala obor yang menerangi kawasan upacara tempat acara berlangsung.

Hadir dalam kesempatan itu, Walikota Dumai H Khirul Anwar, beserta wakil walikota Dr Agus Widayat, Aparat kepolisian, Aparat Angkatan Udara, Legislatif dan Eksekutif dan Satuan Polisi pamong Praja kota Dumai, serta seluruh kepala instansi pemerintahan di wilayah kota Dumai.

Semua lampu di Taman Makam Pahlawan dipadamkan. Hanya tersisa dua buah nyala obor di depan tugu besar di pelataran halaman TMP Kalibata. Ratusan tamu undangan terlihat mengikuti acara dengan khidmat.

Selaku inspektur upacara, Komandan Satuan Radar 232 TNI AU Dumai Mayor Lek Emil Syarif menyampaikan rasa hormat dan belasungkawa kepada arwah para pahlawan yang telah berpulang.

"Kami yang hadir hari ini, Rabu 17 Agustus 2011 menyatakan rasa hormat kepada para arwah pahlawan," ujar Komandan Satuan Radar 232 TNI AU Dumai Mayor Lek Emil Syarif usai memimpin upacara kepada Vokal.

Saat ini, terdapat puluhan pahlawan yang di makamkan di lokasi TMP Damai Sentosa tersebut.

"Begitu pun pahlawan yang tidak di kenal di daratan, lautan, pulau, lembah, ngarai, lereng, lereng dan dasar lautan. Kami menghormati saudara semuanya. Kami berjanji bahwa perjungan yang saudara adalah perjuangan kami juga," hormat Komandan Satuan Radar 232 TNI AU Dumai Mayor Lek Emil Syarif.

Acara yang dihadiri unsur TNI-Polri serta tamu undangan ditutup tepat pukul 00.30 WIB dengan lagu kehormatan bagi para arwah para pejuang.(egy)

Zul Ahad Minta Maaf Kepada Buruh



DUMAI (VOKAL) - Ketua Komite Reformasi Masyarakat Dumai (KRMD) dan

juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar H Zulkifli Ahad, dengan

ikhlas di bulan Ramadan menyampaikan permohonan maaf kepada para

buruh bongkar di Pelabuhan Sungai Dumai, karena merasa terganggu

dengan statmen yang ada dimedia beberapa waktu lalu.



"Pada hakekatnya saya juga tidak ingin para buruh kehi

langan pekerjaan di bulan Ramadan dan beberapa pekan lagi memasu

ki Idul Fitri 1432 H, dimana kebutuhan hidup yang diperlukan

cukup besar. Saya ingin Kota Dumai senantiasa kondusif dan ma

syarakatnya mudah mendapatkan pekerjaan dan nafkah untuk keluar

ga,"kata Zul Ahad ketika menghubungi Wartawan melalui telepon

selulernya, Rabu (17/8).



Kalau memang apa yang dilakukan itu, mengganggu para

buruh dia meminta maaf lahir dan batin, karena tidak ada niat

sedikitpun menyinggung para buruh. Karena sebagai warga Dumai,

dia juga tidak ingin melihat angka pengangguran semakin tinggi.



Oleh karena itu, dengan permintaan maaf ini, Zul Ahad mengharap

kan para buruh dapat bekerja maksimal untuk menghidupi keluarga.



"Saya juga tidak ingin Dumai tidak kondusif. Karena menurutn

ya aman merupakan harga mati, oleh sebab itu mesti dapat diperta

hankan,"tegas politisi Partai Golkar ini.



Ditempat terpisah, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu

Arminsar didampingi Husni Husein Ketua Bidang Organisasi, Abdul

Haris Kepala Sekretariat, dan Kasaroni Sinaga SH Bidang Hukum dan

HAM, serta C Harianto dalam jumpa pers di Kantor Golkar mengung

kapkan demo yang dilakukan buruh ke Golkar dinilai salah sasaran.

Karena dalam pemberitaan itu, tidak pernah melibatkan Partai

Golkar melainkan KRMD.



Namun demikian, untuk menciptakan Dumai tetap kondusif

selamanya mereka siap memfasilitasi pertemuan antara pihak pengu

saha, buruh, dan KRMD menyelesaikan persoalan itu. Golkar merupa

kan Partai taat hukum dan siap memperjuangkan kepentingan orang

banyak.



Humas KRMD Harianto menambahkan, pada intinya KRMD sangat

setuju barang-barang impor itu masuk ke Dumai, karena bisa mem

perkerjakan ribuan buruh bongkar untuk menghidupi keluarganya.

Hanya saja, dia meminta petugas meningkatkan pengawasan agar

Dumai tetap kondusif.(egy)

Walikota - DPRD Punya Kewajiban Sama


>> Kesuksesan Wako Harus Dengan Kerja Sama DPRD


DUMAI (VOKAL) – Sesuai Dengan Undang – Undang nomor 34 tahun 2003 menyebutkan bahwa sesungguhnya pemerintah daerah itu adalah Kepala Daerah dan DPRD kota Dumai.

Atas dasar UUD tersebut Kabag Pembangunan Afifudinsyah, Menuturkan keberatannya jika pihak legislatif memberikan rapor merah kepada kepala daerah ( Walikota Dumai) H Khirul Anwar, terkait kinerjanya yang masih belum layak untuk dinilai menurutnya.

“walikota baru bisa melaksanakan segala janji serta rencana kerja nya setelah APBD di sahkan dan terhitung sejak itu baru bisa di lakukan penilaian tapi kalau sekarang itu belum tepat untuk para dewan melakukan penilaian.”kata Afifudinsyah, Kabag Pembangunan kota Dumai, kepada Vokal rabu (17/8).

Afifudin berpendapat jika dewan menilai kinerja wako yang belum menunjukkan kontribusi yang nyata akan pembangunan kota Dumai pertengahan tahun 2011 ini, maka dengan penilaian itu juga secara tidak langsung dewan juga telah menilai kinerja nya sendiri juga buruk.

“kalau mereka pihak dewan menilai demikian maka berarti mereka pihak legislatif juga dapat dinilai buruk kinerja mereka untuk setahun kedepan juga belum ada kontribusi yang mereka lakukan sebagai pemimpin daerah ini .”katanya.

Menurutnya sesuai dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) dari situ akan terbukti kinerja wako yang belum terealisasi dan akan segera rampung dalam akhir tahun 2011 ini jadi untuk menilai kinerja wako hendaknya di hitung dari masa pengesahan Anggaran pendapatan dan belanja Daerah (APBD) yang di sahkan sejak maret lalu.

Mengenai penyerapan anggaran kata Afifudinsyah, saat ini sudah masuk tahap pelelangan proyek dan dalam waktu dekat akan segera terealisasi akn kinerja wako tersebut.

“seluruh proyek yang di anggarkan saat ini sudah di lelang dan dalam waktu dekat akan masuk tahap pengerjaan dan setelah itu masyarakat dapat merasakan APBD yang sudah di anggarkan 40 persen untuk eksekutif dan 6o persen untuk masyarakat.”jelasnya.

Selain itu kata Afifudinsyah, jika kita memberikan rapor sekarang itu terlalu cepat sementara setengah tahun dari bulan agustus 2010 lalu hingga masuk 2011 ini walikota hanya menyambung kinerja atau Pekerjaan Rumah (PR) yang di tinggalkan oleh walikota sebelumnya sehingga kinerja dan perencanaan belian menjadi terkendala.

“jika memang ingin menilai tunggu nanti di bulan januari 2012 nanti baru bisa memberikan pandangan akan setahun kinerja wako Dumai saat ini.”tuturnya.

Ditambahkan Afifudin, dirinya menilai jika Dewan menilai kinerja wako saat ini maka secara tidak langsung pihak dewan juga sudah menilai kinerjanya sendiri.

“Jika ada pihak legislative yang tersinggung, saya selaku kabag pembangunan mohon maaf, karena saya berbicara dengan dasar UUD yang berlaku dan jika penilaian tersebut dilakukan pada desember mendatang maka saya juga sangat setuju tentang baik buruknya kinerja wako.”jelasnya.

Dewan selalu mempermasalahkan masalah penyerapan anggaran, sementara kita ditunjuk sebagai alokasi tempat terselenggarakannya harnus itu setelah APBD di sahkan baru kita tau sehingga kita tidak dapat mengalikasikan dana untuk hal itu, dan untuk APBD-P kali ini kita masukkan anggaran untuk penyelenggaraan harnus tersebut sebesar 6,4 milyar.

“Saya selaku kabag pembangunan sangat mengerti akan apa yang akan di bangun kepala daerah dan apa yang sudah di rencanakan kedepan, untuk saat ini laporan pengusulan anggaran untuk kebutuhan harnus tersebut sudah kita masukkan ke APBD-P sehingga hal itu dapat di masukkan dalam APBD-P mendatang.”jelasnya.

Jika memang tetap ingin memberikan penilaian maka nanti di bulan desember sama-sama dinilai dan melihat apa yang sudah di lakukan kepala daerah tersebut.(egy)

BRI Usulkan Dana Sosial 50 Juta

>> Sudah di Setujui Pusat 38 Juta

DUMAI (VOKAL) –
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang kota Dumai mengatakan pihaknya telah mengusulkan dana Sosial guna membantu masyarakat yang kurang mampu sebesar 50 juta.

Kepala Pimpinan Cabang bri Kota Dumai Edy Prawaskito kepada Vokal khamis (18/8) ketika di konfirmasi melalui Assisten Meneger Bisnis Mikro Hambali, mengatakan,pihak BRI telah mengusulkan dana bantuan social di bulan ini sebanyak 50 juta dan telah di setujui sebesar 38 juta untuk nantinya akan di salurkan kepada kaum Duafa (yang tidak mampu).

”Dana tersebut nantinya akan di peruntukkan untuk bantuan pengobatan sunnatan missal, bantuan sembako, dan bantuan alat-alat tulis untuk masyarakat yang kurang mampu.”katanya.

Dia menjelaskan sembako ini cukup menarik dan sesuai dengan kebutuhan pokok masyarakat sebab terdiri atas beras, mie instan, gula, minyak goreng, dan lain-lain.

“Targetnya adalah kalangan masyarakat kurang mampu, dengan jumlah paket yang disediakan untuk masing-masing wilayah tersebut," tambah Hambali.

Menurut Hambali pemberian bantuan tersebut nantinya akan segera di lakukan pada tanggal 24 agustus mendatang dan langsung di berikan oleh Kepala cabang BRI kota DUmai Edy Prawaskito, nantinya yang akan memantau langsung penyerahan Sembako tersebut di lokasi.

“Terkait tanggung jawab sosial Bank BRI, ini merupakan rasa kepedulian akan BRI kepada masyarakat yang kurang mampu khususnya kaum Dhuafa dan sebagai penyaluran dana social yang sudah kita rencanakan sebelumnya.”jelasnya.

Pada hari penyerahan tersebut biasanya akan di gelar di halaman Kantor Cabang BRI kota Dumai jalan Sultan Syaraif Kasim, pada sore dimulai penyerahan santunan dan dilanjutkan dengan berbuka bersama nantinya.”tutur Hambali.(egy)

BRI Proyeksi Raup Laba Khusus Mikro Rp8 M

>> Targetkan Penyaluran Kredit 150 Persen

DUMAI (VOKAL) -
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menargetkan hingga akhir tahun 2011 ini, laba Bank BRI khusus mikro bisa tumbuh 24 % dari perolehan pada tahun 2010 lalu sebanyak Rp6,4 Milyar, dan untuk 2011 ini tumbuh menjadi Rp8 Milyar.

"untuk proyeksi laba tahun 2011 ini mengalami peningkatan sebanyak 24 % khusus untuk mikro di banding tahun 2010 lalu sebanyak 6,4 Milyar, di tahun 2011 ini tumbuh menjadi Rp8 Milyar," kata Kepala Pimpinan Cabang bri Kota Dumai Edy Prawaskito kepada Vokal khamis (18/8) ketika di konfirmasi melalui Assisten Meneger Bisnis Mikro Hambali.

Sementara itu kata Hambali, untuk keseluruhan kantor Unit di 2011 ini menargetkan sebanyak 18 Milyar.

”Untuk pencapaian target tersebut kita mempunyai kiat khusus diantaranya, dengan mengusahakan pinjaman harus tumbuh sesuai dengan target dan kalau dapat bisa lebih dari pada yang di targetkan, selain itu juga BRI menyalurkan kredit yang kolektif, serta memobilitasi dana sesuai target.”kata Hambali.

Peningkatan juga terjadi pada Simpanan nasabah khususnya untuk rakyat kota Dumai, atau lebih tepatnya disebut dengan pihak ketiga, peningkatan tersebut tumbuh ditahun 2011 ini sebanyak 290 Milyar dan angka ini lebih besar pertumbuhannya kurang lebih 18 persen di banding tahun 2010 lalu..

”pencapaian target tersebut tidak lepas dari pada mekanisme dan peningkatan simpanan nasabah dan penarikan uang tunai melalui transaksi dengan ATM, yang tersebar, sehingga besar simpanan yang masuk dapat di putarkan yang mana diperuntukkan juga bagi masyarakat.”jelasnya.

Dana dari masyarakat tersebut berputar juga untuk masyarakat, dan untuk menghimpun dana dan menyalurkan kredit yang kembali nantinya diperuntukkan juga bagi masyarakat melalui penyaluran dana kredit terhadap pelaku usaha yang membutuhkan dana tambahan modal usaha, guna memperbesar keuntungan dan meningkatkan kwalitas usaha yang sudah dimiliki.

“melalui dana penyaluran kredit tersebut kita upayakan untuk memperoleh target sebesar 8 Milyar yang meningkat sebanyak 24 persen dari tahun sebelumnya, selain itu juga kita mengupayakan melalui simpanan pihak ke tiga dan memobilisasi dana sesuai target.”tuturnya.

Selain mencapai proyeksi laba akhirtahun tersebut BRI juga menyalurkan dana kredit dalam jumlah cukub besar, Sebagai bank yang berkonsentrasi dengan usaha mikro, Bank Rakyat Indonesia (BRI) menargetkan kenaikan peningkatan kredit untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) meningkat.

"Kami targetkan peningkatan kredit bagi UMKM tahun ini sampai 30 persen,"ujarnya

Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kota Dumai menargetkan penyaluran kredit pada 2011 akan mencapai kenaikan sebesar 150 persen.

"Target penyaluran kredit kita 150 persenlah khusus untuk 2011 ini," ungkap Hambali.

Dia juga menjanjikan bahwa kredit khusus UMKM yang disalurkan BRI langsung dapat dicairkan tanpa harus menunggu lama.

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI hingga akhir Juli 2011 telah mencapai Rp284.638.168.367 Milyar, dengan jumlah debitur sebanyak 4453 orang. Dari jumlah tersebut, dan yang sudah terealisasi sebesar 4674 orang, sementara untuk perbandingan dari tahun 2010 lalu hingga kini mencapai 25 persen.

”untuk rincian perkembangan pinjaman untuk khusus mikro di tahun 2010 lalu sebanyak Rp 195.658.400.867 Milyar dan untuk perbandingan ditahun 2011 sampai bulan juli yang sudah terealisasi gabungan dari KUR (Kredit Usaha Rakyat ) dan Komersil sebanyak Rp 284.638.168.367 Milyar dari perbandingan tersebut terealisasi, dan untuk Debitur pada 2011 mencapai 4453 nasabah, dan dibanding di tahun lalu tepatnya 2010 terjadi peningkatan sebesar 25 %.”katanya.

Untuk 2011 ini kata Hambali, BRI mempunyai Target 24 Milyar untuk realisasi yaitu kenaikan sisa pinjaman (Out Standing)

“Sementara untuk KUR sendiri setiap nasabah hanya di kenakan pinjaman sebesar 1,025 % perbulan, dan untuk pinjaman lebih dari 50 juta akan dikenakan bunga pinjaman sebesar 1 persen perbulannya.”jelas hambali.

Dikatakan Hambali, Seperti diketahui, BRI memiliki layanan teras BRI untuk lebih mendekatkan pada nasabah mikronya, yaitu pedagang pasar. Sampai saat ini jumlah total Teras BRI kota Dumai mencapai 12 unit, dan ditargetkan akan mencapai 15 unit. Di tahun 2011, tiga diantaranya masih akan di realisasikan pada habis lebaran nanti sementara di tahun 2010 lalu BRI kota Dumai tidak mempunyai target untuk hal tersebut, .

“Untuk terget realisasi tersebut kita akan menambah dua teras di kecamatan Sei Sembilan dan satu unit untuk di Kecamatan Medang kampai tepatnya di Pelintung.”jelasnya.

Tujuan daripada dibangunnya penambahan teras dan unit BRI tersebut guna mempermudah akses masyarakat untuk melakukan transaksi kepada BRI khususnya untuk wilayah yang jauh dari pusat kota dan bagi perekonomian masyarakat yang sudah meningkat.

“rencana tersebut merupakan upaya kita dalam meningkatkan debitur dan mempermudah bagi nasabah untuk melakukan transaksi kepad BRI khususnya untuk wilayah yang harus menghabiskan banyak waktu yang terbuang yang jelas sangat jauh dari pusat kota .”kata Hambali.

Hambali menjelaskan, KUR dengan pola penjaminan ini merupakan wujud dari tindak lanjut pemerintah untuk menggerakkan sektor riil. KUR memberikan kemudahan akses yang lebih besar bagi para pelaku usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi, yang sudah feasible tetapi belum bankable.

“Untuk lompatan debitur nasabah tidak mengalami kenaikan yang dominan namun itu terjadi di kisaran 10-20 persen saja.”tuturnya.

Saat di tanya mengenai pendapat dan pandangan pentingnya nasabah terhadap KUR tersebut Hambali menjelaskan bahwa untuk KUR itu nasabah sangat tertolong dalam memperlancar usahanya jika memang ia mampu mempergunakan keuangan dengan baik dan benar sesuai dengan kebutuhan yang paling pokok.”jelas hambali.(egy)

BRI Tunjuk Nasabah Prioritas

Untuk memperkuat layanan nasabah kaya atau nasabah prioritas, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melakukan penetrasi khusus terhadap nasabah prioritas dengan pelayanan yang memuaskan.

Kepala Pimpinan Cabang bri Kota Dumai Edy Prawaskito kepada Vokal khamis (18/8) ketika di konfirmasi melalui Assisten Meneger Bisnis Mikro Hambali.
menjelaskan outlet layanan tersebut akan memberikan layanan kepada para nasabah terpilih khususnya di wilayah Dumai.

"BRI Prioritas di Dumai merupakan outlet BRI yang telah dimiliki oleh BRI. BRI Prioritas telah berdiri di kota – kota Besar lainnya, Bandung, Denpasar, Makassar, Surabaya, dan Balikpapan," ungkapnya.

Hambali menambahkan sentra layanan prioritas ini akan terus dilakoni BRI. Dan dia berharap BRI Prioritas dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi perkembangan perekonomian masyarakat di kota Dumai.

"untu tiap tahunnya untuk Nasabah prioritas tidak mempunyai target tertentu untuk BRI”jelasnya.

Hambali juga mengatakan, BRI Prioritas dibuat secara personalized sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan transaksi keuangan nasabah, tetapi juga dilengkapi dengan jasa konsultasi pengelolaan kekayaan nasabah (wealth management) secara optimal yang diberikan dalam suasana yang aman, nyaman dan eksklusif.

Dia menambahkan nasabah prioritas BRI akan mendapatkan Kartu BRI Prioritas sebagai kartu identitas nasabah BRI Prioritas, yang berfungsi sebagai kartu ATM dan kartu debit yang tergabung dalam jaringan International Premium Debit MasterCard, sehingga nasabah dapat menikmati penawaran program MasterCard Internasional serta tawaran program kelas dunia menarik lainnya.tutur Hambali.(egy)