Sabtu, 06 Agustus 2011

Jelang Lebaran, Volume Distribusi Barang Naik 30 Persen

DUMAI (VOKAL) - Dinas Perindustrian dan perdagangan kota Dumai memperkirakan volume distribusi barang menjelang bulan puasa dan Lebaran akan meningkat hingga 30 persen dibanding kondisi normal.

Namun sayang, infrastruktur jalan pelayanan penyeberangan masih buruk, tidak bisa mengimbangi kenaikan volume distribusi barang. Akibatnya, lonjakan harga juga tidak bisa dihindari.

"Kenaikan harga barang saat ini terjadi di tingkat ritel, utamanya di daerah Dumai. Dan Khusus pada bulan Juli dan hari-hari berikutnya mendekati Lebaran," kata Djamalus, Kepala Disperindag kota Dumai kepada Vokal minggu (7/8).

Kondisi itu, lanjutnya, diperparah oleh adanya kelangkaan BBM di berbagai daerah. Akibatnya, jumlah rit (angkutan) pengiriman barang juga menurun, seperti pemasukan barang ke wilayah Dumai menjadi terhambat dan tidak sesuai dengan waktu yang di tetapkan.

”Belum lagi tarif pengiriman barang yang ikut meningkat seiring dengan masa puasa dan Lebaran. Akibatnya, distribusi barang sering terlambat.”katanya.

Akibat lainnya, lanjut Djamalus, harga bahan pokok di sejumlah daerah ikut terkerek naik. Apabila dibiarkan sampai menjelang Lebaran, maka naiknya harga bahan pokok dan produk industri semakin tidak terkendali.

Oleh karena itu, Djamalus akan segera mengambil sikap untuk menjaga kelancaran distribusi barang. Sekaligus berani bersikap tegas dalam mengambil kebijakan terkait BBM.

"Lambannya penyesuaian harga terhadap harga internasional dan pembatasan BBM ini mengakibatkan ekonomi biaya tinggi di semua lini ekonomi," ujarnya.(egy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar